Pengertian, Jenis dan Contoh Data Spasial yang Perlu Anda Ketahui – Bagi sebagian besar orang, mempelajari ilmu geografi merupakan suatu hal yang menarik untuk dilakukan lantaran dapat mengetahui bagaimana proses bumi terbentuk. Dalam mempelajari ilmu geografi sendiri, umumnya ada yang namanya data spasial yang juga sangat berkaitan erat dalam menghasilkan informasi seputar permukaan bumi. Bagi Anda yang mungkin baru pertama kali mendengar data tersebut dan penasaran mengenai pengertian, jenis dan contohnya, maka bisa simak ulasan pentingnya berikut ini

.

Pengertian Data Spasial

Secara umum, data spasial merupakan suatu data yang memiliki referensi posisi geografis dan biasanya digambarkan dalam sebuah sistem koordinat. Data ini juga umumnya sering dikenal dengan sebutan data geospasial, data geografis ataupun geodata. Dimana data tersebut memiliki informasi lokasi di permukaan bumi dan bisa diletakkan sesuai dengan informasi lokasi tersebut.

Banyak sekali orang yang bertanya – tanya mengenai alasan kenapa seseorang perlu memahami data geospasial yang satu ini. Umumnya, alasan pentingnya seseorang perlu memahami data geospasial tersebut lantaran beberapa hal sebagai berikut :

1. Data Spasial Diperlukan di Berbagai Bidang

Alasan yang membuat seseorang perlu memahami data geospasial yakni karena data tersebut ada dimana – mana. Hal ini terlihat dari semua bidang pekerjaan yang mana sering bersinggungan dengan data tersebut. sebagai contoh ketika Anda membuka aplikasi Maps di smartphone untuk mencari lokasi suatu tempat dan rute tercepat menuju ke sana, maka secara tidak langsung Anda sudah mengakses data geospasial tersebut.

2. Data Spasial Tidak Hanya Menunjukkan Lokasi Geografis Saja

Alasan lain yang membuat seseorang perlu memahami data geospasial yakni karena data tersebut tidak hanya menunjukkan lokasi geografis saja. Akan tetapi, data tersebut bisa menunjukkan adanya pola, hubungan maupun trend ataupun fenomena. Hal inilah yang nantinya bisa digunakan untuk menjawab berbagai masalah yang berkaitan erat dengan ruang dan waktu.

Baca : Mengenal Remote Sensing di Ilmu Spasial

 

Jenis Dan Contoh Data Spasial

Data spasial sendiri dapat dibedakan menjadi dua jenis yakni data vektor dan juga data raster. Agar supaya Anda lebih paham mengenai perbedaan kedua jenis data tersebut lengkap dengan contohnya, maka bisa simak informasinya berikut ini.

1. Data Vektor

Data vektor merupakan data yang digambarkan dengan titik ataupun titik yang terhubung pada diagram kartesian (koordinat) sehingga nantinya akan membentuk fitur titik, garis dan poligon. Data vektor sendiri terdiri dari beberapa jenis data yakni titik, garis dan area.

Format data vektor terdiri dari Shapefile (.shp), Simple feature, Autocad DXF dan GeoJSON. Adapun contoh dari data vektor sendiri yakni berupa batas wilayah administrasi (negara, provinsi, kabupaten, kecamatan dan desa).

2. Data Raster

Selanjutnya, untuk data geospasial berupa data raster merupakan suatu data yang mana digambarkan dengan menggunakan struktur grid (cell) atau pixel, dimana pixel tersebut nantinya akan menunjukkan satu nilai. Adapun ukuran pixel tersebut akan memperlihatkan adanya akurasi data. Pada data dengan ukuran pixel yang lebih kecil, maka akan memiliki kedetailan data yang lebih tinggi dan begitupun sebaliknya.

Untuk format data raster yakni terdiri dari GeoTIFF, ESRI Grid, IMG – Endas Imagine Format, ECW (Enchanced Compression Wavelet) dan JPEG 2000. Sementara untuk contoh dari data raster geospasial yakni seperti data Digital Elevation Model (DEM), data citra penginderaan jauh dan juga data foto udara.

Baca Artikel Tentang : Pentingnya Jasa Survey Pemetaan

 

Kesimpulan

Itulah tadi pembahasan menarik yang bisa Anda ketahui dan pahami mengenai pengertian, jenis dan juga contoh dari data spasial dalam ilmu geografi. Adapun data ini sendiri umumnya menjadi salah satu komponen penting dalam Sistem Informasi Geografi (SIG) dan berguna dalam berbagai analisis spesial untuk memecahkan masalah dalam berbagai bidang kehidupan sehari – hari.

Jika Anda ingin banyak belajar tentang ilmu geospasial termasuk mempelajari data spasial bisa banget mempelajarinya di Billion Survey. Selain ada jasa pemetaan juga ada pelatihan gis untuk Anda.

Mempelari Lidar juga bisa di Billion Survey. Ada pelatihan Lidar juga ada jasa survey lidar untuk Anda. Juga pelatihan webgis jika Anda tertarik dengan website dan ilmu gis.

Sekian informasi hari ini tentang Pengertian, Jenis dan Contoh Data Spasial yang Perlu Anda Ketahui semoga bermanfaat!