Alat Survey Topografi Untuk Pemetaan DroneDalam proses pemetaan drone, ada beberapa alat yang digunakan untuk mendukung pekerjaan pemetaan. Beberapa alat yang dimaksud mencangkup alat drone, GPS, kamera sampai dengan perangkat GCS.

Dengan mengenali kebutuhan pemetaan drone seperti ini akan memberikan wawasan kamu untuk mengetahui pemetaan drone. Berikut penjelasan tentang alat survey topografi untuk pemetaan drone.

Drone UAV

Drone UAV merupakan bagian penting dari proses pemetaan udara yang bertindak sebagai penjelajah area pemetaan dengan membawa beban. Untuk tipe, dapat dibagi sebagai berikut

1. Multicopter

Multicopter merupakan pesawat tanpa awak dengan system propilsi berupa motor dengan lengan 4 – 8 lengan dan propeller menghadap ke atas. Kelebihan jenis multicopter mampu terbang dan mendarat di bidang yang sempit, mampu membawa beban besar, bisa diaplikasikan dalam bidang pemetaan dan mudah untuk dilakukan modifikasi.

2. Fixed Wing

Tipe fixed wing yaitu memiliki konfigurasi sayap dan ekor dengan system pendorong utama yakni motor berjumlah 1 atau 2 buah. Untuk system navigasi diarahkan oleh bergeraknya perangkat servo. Kelebihan dari jenis fixed wing adalah mampu menjelajah dengan kecepatan tinggi sehingga begus untuk memetakan area yang luas dan sangat cocok untuk pemetaan topografi

3. Vertical Take-Off Landing

UAV jenis VTOL memiliki konfigurasi gabungan antara multicopter dengan fixed wing sehingga mampu takeoff dan landing di area terbatas atau sempit dengan system propulsi 3 – 4 motor dan navigasi penggerak servo lebih banyak. Kelebihan yang dimiliki adalah mampu takeoff dan landing di area terbatas, dapat menjelajah dengan kecepatan tinggi da dapat membawa beban yang berat.

Sistem Navigasi GPS (GPS untuk Pemetaan)

Ada beberapa jenis GPS yang digunakan dalam pemetaan diantaranya adalah standar GPS dan RTK GPS System.

1. Standard GPS Module

Pada dasarnya, perbedaan yang utama antara jenis GPS adalah Ketika koreksi posisi ini terjadi. System RTK mengoreksi selama penerbangan dan system PPK mengoreksi setelah penerbangan. Sedangkan penggunaan GPS pada masyatakat hanya dapat mengumpulkan data hingga 75%

2. RTK GPS System

GNSS secara sederhana merupakan teknologi yang dapat digunakan untuk menentukan posisi atau lokasi dalam satuan hingga centimeter. Satellite akan mentransmisikan sinyal radio dengan frekuensi tinggi yang berisi data waktu dan posisi yang dapat diambil oleh penrima yang memungkinkan pengguna untuk mengetaui lokasi tempat mereka, di manapn di permukaan bumi.

Terdapat beberapa GNSS yang berjalan di atas bumi, yakni

  • GLONASS – Global Navigation Satellite System
  • GPS – Global Positioning System

3. GPS RTK (Real Time Kinematic)

merupakan pengkoreksian titik koordinat secara langsung sehingga koordinat dapat hasilkan waktu itu juga dalam koordinat UTM ataupun lintang dan bujur tanpa melaluui pemrosesan baseline. Metode RTK berbeda dengan metode static karena pada metode static koordinat baru diperoleh setelah dilakukan pemrosesan baseline. GPS RTK memiliki ketelitian yang sangat bagus hingga centimeter.

Untuk pengaplikasian GPS RTK cukup beragam, diantaranya adalah Steak Out, Penentuan dan Rekontruksi batas persil tanah, survey pertambangan, survey rekayas dan lainnya.

System Telemetry

Telemetry sangatlah penting pada UAV, telemetry berfungsi untuk media transmisi data atau mengirim dan menerima data dari dan ke pesawat uav dan gcs. Terdapat 2 jenis signal yang digunakan telemetry yakni band 433MHz dan 915MHz. Hal yang perlu diperhatikan dalam memilih telemetry adalah power dan antenna. Untuk pemetaan lebih baik menggunakan power tx minima 500MW dan menggunakan antenna gain tinggi. Sedangkan untuk pertanian atau inspeksi jarak dekat cukup menggunakan power 100MW dengan pilihan antenna default maupun gain yang lebih tinggi.

Baca Artikel : Software GIS Open Source QGIS : Penjelasan & Fitur [Uraian Lengkap]

Kamera, Lidar atau Multispectral

Kamera merupakan perangkat utama yang mempengaruhi hasil kualitas foto udara. Pada uav, kamera yang biasa digunakan adalah kamera digital dengan pixel 12-20MP dan berat tidak lebih dari 600gr. Selain kamera mode RGB, pesawat UAV juga bisa membawa kamera special seperti lidar dan kamera multi spectral untuk keperluan agriculture.

Perangkat GCS

Ground Controll Station merupakan stasuin pengendali utama drone Ketika melakukan misi. Perangkat GCS terdiri dari Laptop atau Komputer, receiver telemetry, receiver GPS dan power supply. GCS bertanggung jawab atas kelancaran proses pemetaan udara dalam membaca data berupa ketinggian, posisi pesawat, kapasitas baterai hingga proses takeoff landing.

Kesimpulan

Pemetaan topografi menggunakan beberapa alat survey tertentu. Diantaranya berupa drone, GPS, kamera dan system telemetri. Alat tersebut mendukung survey topografi berjalan lancar.

Itulah pembahasan kita hari ini tentang alat survey topografi untuk pemetaan drone hari ini, jika Anda ingin membutuhkan jasa topografi. Bisa banget cek survey topografi dari Billion Survey.

Cek pelatihan menarik lainya di Billion Survey untuk Anda di Pelatihan Billion Survey dan pilih pelatihan yang Anda butuhkan.